KOMITMEN TIGA PPPPTK (MALANG, BANDUNG, MEDAN) LAKSANAKAN DIKLAT ASESOR

Praktek Simulasi Uji Kompetensi Guru

“Dokumen asesor di desain zero corruption ilmunya turun dari langit” Ungkap pak Jojon Suherman (Master Asessor), yang merupakan penggagas Uji Kompetensi Guru (UKG) di PPPPTK BOE Malang, ketika memberikan arahan pada diklat calon peserta Assessor.

Syarat menjadi peserta diklat Asesor diantaranya : widyaiswara yang direkomendasi Institusi, guru berpengalaman (Master Teacher) dan mempunyai masa kerja minimal 10 tahun, kompeten dalam kompetensi keahliannya.

Dalam materinya beliau menekankan bahwa diklat asesor sama dengan revolusi mental, dimana untuk merubah sistem perlu guru dan instrumen; guru untuk mengajar yang benar kepada siswa instrumen sebagai alat untuk mengendalikan dan mengarahkan

Peserta yang mengikuti diklat uji kompetensi ini berasal dari PPPPTK BOE Malang, PPPPTK BNTI Bandung, PPPPTK BBL Medan, Prop.Kalimantan Utara, Kabupaten Berau, Kota Parepare, Kota Batam, Propinsi Jawa Timur, diklat Uji Kompetensi dilaksanakan menjadi 3 angkatan. Angkatan ke tiga ini mulai 17 Nopember s.d 3 Desember 2014 diikuti Departemen Teknologi Pengerjaan Logam, Teknologi Informasi, Otomotif.

Praktek Simulasi Uji Kompetensi Guru

Peserta yang lulus akan mendapat 2 sertifikat yang pertama memperoleh Surat Tanda tamat Pendidikan dan pelatihan dan Sertifikat Kompetensi melalui uji kompetensi yang diberikan kepada pendidik dan tenaga kependidikan setelah mengikuti uji kompetensi dan dinyatakan KOMPETEN yang berlaku selama 5 tahun dimulai dari berakhirnya pelaksanaan uji kompetensi. Peserta yang lulus dalam kegiatan ini akan mendapat Sertifikat Asisten Asesor an setelah melakukan kegiatan uji kompetensi 3 kali dan lulus sebagai asisten asesor berhak mendapat Sertifikat Asesor.

Source : www.vedcmalang.com