![]() |
Praktik Kerja Lapangan di SMK Negeri 2 Ponorogo: Memperkuat Kompetensi dalam Dunia Tata Busana |
Menurut Farida Hanim Handayani,
S.Pd., M.Pd., Kepala SMK Negeri 2 Ponorogo, PKL merupakan bagian integral dari
Kurikulum Merdeka yang wajib diikuti oleh semua peserta didik SMK sesuai
ketentuan yang telah ditetapkan. Durasi minimal PKL adalah 6 bulan (792 jam
pelajaran) untuk peserta didik kelas XII dalam program 3 tahun, dan 10 bulan
(1.368 jam pelajaran) untuk peserta didik kelas XIII dalam program 4 tahun.
PKL tahun ini dilaksanakan pada
semester lima, mulai bulan Juli hingga Desember 2024. SMK Negeri 2 Ponorogo
berhasil menjalin kerjasama dengan 114 Dunia Industri yang tersebar di berbagai
kota seperti Ponorogo, Madiun, Solo, Boyolali, Yogyakarta, dan Surabaya.
Industri yang terlibat meliputi Tata Kecantikan Kulit dan Rambut (39), Busana
(17), Kuliner (20), Perhotelan (13), Usaha Layanan Pariwisata (9), dan Teknik
Komputer dan Jaringan (16).
Sri Sumaryana, S.Pd., M.Pd.,
Wakil Kepala Humas SMK Negeri 2 Ponorogo, mengungkapkan bahwa sekolah telah
menjalin kerjasama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS)
Ketenagakerjaan Ponorogo untuk memberikan perlindungan jaminan sosial kepada
455 peserta didik kelas XII yang akan menjalani PKL. Kerjasama ini bertujuan
untuk memberikan perlindungan kepada peserta didik yang bekerja di instansi
atau perusahaan selama enam bulan ke depan, terutama yang berstatus sebagai
pekerja dari sektor Bukan Penerima Upah (BPU).
"Kerjasama ini adalah bagian
dari upaya SMK Negeri 2 Ponorogo dan BPJS Ketenagakerjaan Ponorogo dalam
memberikan perlindungan jaminan sosial kepada peserta didik selama menjalani
praktek kerja lapangan," ujar Sri Sumaryana.
Dengan mengimplementasikan
Praktik Kerja Lapangan (PKL) dan memperoleh dukungan dari berbagai pihak, SMK
Negeri 2 Ponorogo berharap dapat melahirkan lulusan yang tidak hanya memiliki
keunggulan dalam kompetensi teknis, tetapi juga siap menghadapi berbagai tantangan
di dunia kerja dengan pengalaman praktis yang diperoleh selama PKL serta
perlindungan sosial yang memadai dari BPJS Ketenagakerjaan. Langkah ini sejalan
dengan visi sekolah untuk terus berperan aktif dalam mencetak sumber daya
manusia yang kompeten, unggul, dan mampu bersaing di tingkat nasional maupun
internasional.
**Membangun Keterampilan dalam
Dunia Tata Busana: Mitra Industri SMK Negeri 2 Ponorogo**
SMK Negeri 2 Ponorogo terus memperluas jaringan kerjasama dengan industri, khususnya dalam bidang tata busana, melalui Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang menjadi bagian integral dari kurikulum pendidikannya. Berikut adalah beberapa dari mereka yang menjadi mitra dalam mendukung program ini:
1. **EBRA GARMEN INDONESIA**
- Lokasi: Jl. Laks. Yos Sudarso no. 7a,
Segading Pakunden Ponorogo
2. **Konveksi SANJAYA**
- Lokasi: Jl. Diponegoro 41, Ponorogo
3. **UD ZIDNA Konveksi**
- Lokasi: Dusun Krajan, Cekok, Babadan
Ponorogo
4. **KONVEKSI SABRINA**
- Lokasi: Jl. Laks. Yos Sudarso 21 A Ponorogo
5. **CV KENCANA PRINT (UNIT
JERON)**
- Lokasi: RT 03 RW 01, Demen, Jeron,
Nogosari Boyolali
6. **CV KENCANA PRINT (UNIT
PADOKAN)**
- Lokasi: RT 004 RW 004, Padokan, Sawahan,
Ngemplak Boyolali
7. **SAKHA BOUTIQE**
- Lokasi: Jl. Pramuka Gg. II No. 13 Ponorogo
8. **LA Konveksi**
- Lokasi: Jl. Parang Ukel No.35, Kebon,
Kadipaten, Ponorogo
9. **Griya Busana WIDIANA**
- Lokasi: Jl. Poncowolo Gg. I No. 9 Ponorogo
10. **Faiz Kids**
- Lokasi: Ds. Tawangsari RT/RW 003/002 Gg:5
No:4B Kedungwaru Tulungagung
11. **Aladin**
- Lokasi: Jl. Tawangsari Gg 3 No. 12
Tulungagung
12. **Rosella Kebaya**
- Lokasi: Jl. Karimata No.35, Nurmanan,
Mangkujayan, Ponorogo
13. **BiL Home Made**
- Lokasi: Jl. Semeru No. 57, Nologaten,
Ponorogo
14. **Shabrina Moslem Wear**
- Lokasi: Jl. Ki Hajar Dewantara No.01,
Sembung Wetan, Sembung, Tulungagung
15. **Gianina Atelier**
- Lokasi: Citraland The Greenlake Ruko CB01
Kel. Lakarsantri, Kec. Wiyung, Surabaya
16. **SAKURA GARMENT**
- Lokasi: Jl. Sekar Telon No.1, Tonatan,
Ponorogo
17. **Lyz Official**
- Lokasi: Jl. Tirtotejo No. 68
Cokromenggalan Ponorogo
Kerjasama ini tidak hanya memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengembangkan keterampilan teknis dalam tata busana, tetapi juga mempersiapkan mereka dengan pengalaman langsung di industri. Melalui PKL ini, siswa dapat belajar dan terlibat langsung dalam proses produksi dan manajemen bisnis tata busana yang sesungguhnya. Diharapkan, kerjasama ini dapat terus berlanjut untuk menciptakan lulusan yang siap bersaing dan memiliki kualifikasi yang dibutuhkan oleh industri fashion lokal maupun nasional. Langkah ini sejalan dengan visi SMK Negeri 2 Ponorogo untuk mendidik generasi muda yang kompeten dan siap terjun ke dunia kerja.
Posting Komentar untuk "Praktik Kerja Lapangan di SMK Negeri 2 Ponorogo: Memperkuat Kompetensi dalam Dunia Tata Busana"