apt. Nasruhan Arifianto,S.Farm.,M.Farm.KlinKetua Ikatan Apoteker Indonesia (Ft. Chanel Podcast Ponorogo) |
Arif mengungkapkan bahwa banyak
obat-obatan, meskipun bukan narkotika, sering disalahgunakan oleh masyarakat
Ponorogo. Salah satu contoh yang sering ditemui adalah penggunaan obat batuk
dalam jumlah berlebihan. Obat batuk mengandung dextromethorphan (dextro), yang
jika dikonsumsi dalam jumlah besar dapat menyebabkan halusinasi dan bahaya
kesehatan yang serius.
Ia juga mengungkapkan bahwa
banyak pemakai obat terlarang awalnya mengonsumsi alkohol. Alkohol memiliki
efek singkat dan cepat hilang, tetapi harganya mahal. Maka dari itu, beberapa
individu beralih ke obat-obatan terlarang yang lebih murah, seperti pil obat
pilek yang mengandung dextro. Obat tersebut kemudian dicampur dengan obat lain,
menciptakan campuran berbahaya.
Arif juga menyoroti masalah
penyalahgunaan obat tidur, yang sering kali dimulai sebagai gangguan tidur yang
sebenarnya perlu ditangani oleh profesional kesehatan mental. Namun, banyak
orang yang cenderung mencari jalan pintas dengan menggunakan obat tidur, yang
pada akhirnya bisa menyebabkan ketergantungan.
Penyalahgunaan obat-obatan juga
dapat menyebabkan dampak sosial, emosional, dan fisik yang serius pada individu
dan lingkungan sekitarnya. Ini termasuk perubahan perilaku, gangguan kesehatan
mental, kerusakan organ tubuh, serta masalah dalam hubungan sosial.
Arif menekankan pentingnya
pendidikan dan pemahaman yang lebih baik tentang obat-obatan dan efek
sampingnya. Ia juga menyampaikan bahwa pemerintah, lembaga kesehatan, dan
masyarakat perlu bekerja sama untuk mengatasi masalah penyalahgunaan
obat-obatan ini. Selain itu, peran apoteker sebagai profesional kesehatan yang
kompeten juga sangat penting dalam membantu masyarakat memahami risiko
penyalahgunaan obat dan menjaga kesehatan mereka.
Dalam akhir wawancara, Mas Arif
memberikan pesan kepada masyarakat Ponorogo dan sekitarnya untuk lebih
berhati-hati terhadap penggunaan obat-obatan. Ia mengajak masyarakat untuk
berkonsultasi dengan apoteker terkait kebutuhan obat dan memastikan penggunaan
obat yang aman serta sesuai dengan rekomendasi medis. Hal ini penting untuk
menjaga kesehatan individu dan mencegah penyalahgunaan obat yang dapat
berdampak buruk pada kehidupan mereka.
Dalam upayanya memerangi
penyalahgunaan obat terlarang, Pemerintah Ponorogo diharapkan mengambil
langkah-langkah tegas, termasuk dalam mendidik masyarakat dan memberikan sanksi
kepada pelaku penyalahgunaan obat. Dengan kolaborasi yang kuat antara
pemerintah, masyarakat, dan organisasi profesi seperti Ikatan Apoteker
Indonesia, diharapkan masalah ini bisa ditekan dan masyarakat Ponorogo dapat
hidup dalam lingkungan yang aman dan sehat.
Untuk melihat video lengkap bisa kunjungi Chanel Podcast Ponorogo (tar-)
Posting Komentar untuk "Menjelajahi Sisi Gelap: Maraknya Penyalahgunaan obat-obatan terlarang di Ponorogo"