![]() |
Guru dan Siswa SMK Negeri 2 Ponorogo ikuti Aksi Peringati World Cleanup Day, Gerakan Sosial Bebaskan Bumi dari Sampah |
Aksi yang berlangsung pada Jumat (20/09/2024) ini dimulai
dengan jalan sehat yang diikuti lebih dari 11 ribu peserta, terdiri dari
pelajar SMA/SMK dan guru. Mereka bergerak dari garis start di Paseban Alun-Alun
Ponorogo sambil memungut sampah di sepanjang rute yang dilalui.
Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, yang turut hadir
mengibarkan bendera start, menyampaikan pentingnya menjaga kebersihan
lingkungan sebagai bagian dari tanggung jawab sosial global. "World
Cleanup Day adalah aksi sosial yang mengajak seluruh masyarakat dunia untuk turut
serta menjaga kebersihan bumi. Dengan berjalan keliling kota sambil memungut
sampah, kita tidak hanya membersihkan Ponorogo, tetapi juga hati dan raga
kita," ungkap Kang Bupati, sapaan akrab Sugiri Sancoko.
![]() |
Aksi Ribuan Pelajar Ponorogo Peringati World Cleanup Day, Gerakan Sosial Bebaskan Bumi dari Sampah |
Tarmin, salah satu guru SMK Negeri 2 Ponorogo yang juga
peserta Climate Innovation Generation Program (CIGPRO) 2024, menambahkan bahwa
gerakan ini sejalan dengan upaya mitigasi dan adaptasi perubahan iklim.
"Gerakan berbasis lingkungan ini bertujuan untuk membebaskan bumi dari
sampah, yang pada akhirnya menjadi bagian dari gerakan adaptasi terhadap
perubahan iklim," jelasnya.
![]() |
Peserta Aksi memunguti sampah yang ada di sekitaran aloon- aloon Ponorogo |
World Cleanup Day di Ponorogo ini tidak hanya menjadi
momentum untuk bersih-bersih lingkungan, tetapi juga sebagai wujud nyata dari
komitmen bersama dalam menjaga bumi dan membentuk perilaku yang lebih ramah
lingkungan. (tar-)
Posting Komentar untuk "Aksi Ribuan Pelajar Ponorogo Peringati World Cleanup Day, Gerakan Sosial Bebaskan Bumi dari Sampah"